Cara memasukkan data dalam SPSS

Posted on
Pengarang: John Stephens
Tanggal Pembuatan: 21 Januari 2021
Tanggal Pembaruan: 17 Boleh 2024
Anonim
Tutorial SPSS - Cara Membuat Variabel dan Input Data ke SPSS
Video: Tutorial SPSS - Cara Membuat Variabel dan Input Data ke SPSS

Isi

Dalam artikel ini: Memasukkan Data YourselfImporting Data5 Referensi

SPSS (Paket Statistik untuk Ilmu Pengetahuan) adalah program analisis statistik prediktif yang digunakan dalam berbagai bidang mulai dari riset pasar hingga lembaga pemerintah. SPSS menawarkan banyak fungsi, tetapi pertama-tama, Anda harus memberikannya informasi. Anda dapat memasukkan data ke SPSS dengan berbagai cara, misalnya secara manual atau dengan mengimpor data dari file.


tahap

Metode 1 Masukkan data Anda sendiri

  1. Tentukan variabel Anda. Untuk memasukkan data ke SPSS, Anda harus terlebih dahulu menetapkan beberapa variabel. Saat dalam mode tampilan data (tampilan data) ini adalah kolom spreadsheet. Masing-masing berisi data yang dalam format yang sama.
    • Untuk menentukan variabel, klik dua kali pada tajuk kolom tampilan data (tampilan data). Menu di mana Anda akan dapat mendefinisikan variabel Anda akan terbuka.
    • Saat memasukkan nama variabel, itu harus dimulai dengan huruf. Huruf kapital tidak diperhitungkan.
    • Anda dapat memasukkan variabel dengan berbagai jenis format angka atau string.
    • Jika Anda terbiasa dengan bahasa Shakespeare, Anda dapat membaca artikel untuk detailnya.


  2. Buat variabel pilihan ganda. Jika Anda mendefinisikan variabel yang memiliki dua kemungkinan atau lebih, Anda bisa membuat label (label) untuk nilai-nilai tersebut. Misalnya, jika suatu variabel ingin tahu apakah seorang karyawan masih aktif atau tidak, hanya dua opsi yang Anda miliki untuk variabel ini bisa "aktif" dan "tidak aktif."
    • Buka bagian Label di menu mendefinisikan variabel (tentukan variabel) dan buat nilai numerik untuk setiap kemungkinan. Sebagai contoh: 1, 2dll.
    • Kemudian beri label yang sesuai dengan masing-masing nilai. Sebagai contoh: aktiva, non-aktif.
    • Saat Anda memasukkan data untuk variabel ini, Anda hanya perlu menulis 1 atau 2 untuk memilih opsi yang Anda inginkan.



  3. Masukkan nilai pertama. Klik pada kotak kosong di bawah judul kolom paling kiri. Tulis nilai yang sesuai dengan variabel dalam kotak. Jika misalnya judul kolomnya adalah namaAnda harus menuliskan nama seorang karyawan.
    • Setiap baris adalah a pondok. Dalam program basis data lain, kita berbicara tentang mendaftarkan atau steker (Rekam).


  4. Masukkan variabel baru. Pindah ke kanan di kotak berikutnya dan atur nilai variabel. Selalu isi satu register setiap kali. Misalnya, jika Anda memasukkan data karyawan, Anda harus memasukkan semua data karyawan (nama, alamat, nomor telepon, gaji) sebelum pindah ke karyawan berikutnya.
    • Pastikan bahwa nilai yang Anda masukkan sesuai dengan format (jenis) yang benar. Misalnya, jika Anda memasukkan nilai dalam euro dalam kolom yang diformat untuk suatu tanggal, kesalahan akan muncul.



  5. Selesai memasukkan data. Setelah Anda memasukkan semua nilai di semua kotak, buka baris berikutnya untuk memasukkan data baru. Pastikan untuk memasukkan data di semua kotak dari satu baris sebelum pindah ke yang berikutnya.
    • Jika Anda ingin menambahkan kolom baru saat Anda mengetik, klik dua kali tajuk kolom berikutnya (tersedia) dan buat label baru.


  6. Tangani data Anda. Ketika Anda selesai memasukkan semua data Anda, Anda dapat menggunakan toolkit yang ada dalam SPSS untuk mulai memanipulasi data Anda. Anda dapat misalnya:
    • buat tabel frekuensi (artikel dalam bahasa Inggris)
    • menganalisis data dengan SPSS (artikel dalam bahasa Inggris)
    • memulai analisis perbedaan (artikel dalam bahasa Inggris)
    • untuk menyiapkan basis data dalam SPSS (artikel dalam bahasa Inggris)

Metode 2 Mengimpor Data



  1. Impor file Excel. Saat Anda mengimpor data dari file Excel, Anda akan secara otomatis membuat variabel berdasarkan baris pertama lembar kerja. Nilai-nilai dari baris ini akan menjadi nama-nama variabel. Anda juga dapat memilih untuk memasukkan variabel Anda secara manual.
    • Klik pada berkas - terbuka - data...
    • Untuk jenis file, pilih formatnya .xls.
    • Temukan dan buka file Excel yang diinginkan.
    • Jika Anda ingin nama variabel dibuat secara otomatis, centang kotak baca nama variabel di baris pertama data (baca nama variabel dari baris pertama data).


  2. Impor file nilai yang dipisahkan oleh titik. Ini adalah file .csv yang formatnya mentah (polos) di mana setiap entri dipisahkan oleh titik (.) Anda dapat memilih untuk membuat variabel secara otomatis, mereka akan didasarkan pada baris pertama file .csv.
    • Klik pada berkas - membaca data dari e (baca data).
    • Untuk jenis format, lalu pilih semua file (*.*).
    • Temukan dan buka file .csv.
    • Ikuti petunjuk di layar untuk mengimpor file. Pastikan untuk memberi tahu program SPSS bahwa nama-nama variabel berada di bagian atas file ketika diminta dan bahwa kotak pertama ada di baris ke-2.



  • Statistik Perangkat Lunak SPSS IBM